USAHA TERNAK LELE, BISNIS YANG TIDAK PERNAH SEPI ORDERAN

Lele merupakan ikan yang banyak dikonsumsi oleh semua lapisan masyarakat Indonesia, oleh sebab itu usaha ternak lele seakan tidak pernah ditinggalkan. Pasalnya, ikan ini sangat cocok untuk diolah menjadi berbagai masakan lezat.

Orderan ikan lele setiap harinya selalu meningkat, banyaknya tempat makan yang menyediakan menu dari ikan lele adalah faktor utamanya. Oleh sebab itu bisnis pembudidayaan ikan lele semakin banyak peminatnya.

Bisnis ini memiliki prospek yang cerah dengan keuntungan yang menggiurkan. Tentunya hal ini membuat banyak orang berlomba beternak ikan yang hidup di air tawar ini. Untuk kolam pembudidayaannya juga Anda tidak harus berpatok kepada ketersediaan balong yang luas.

Pasalnya, Anda dapat menggunakan terpal sebagai kolam ikan lele. Selain lebih hemat biaya, penggunaan terpal untuk kolam ini juga tidak merepotkan. Sebab, Anda tidak perlu menggali tanah untuk dijadikan kolam. Cukup bentuk terpal menjadi kolam, maka Anda sudah siap beternak lele.

Peluang Bisnis Ikan Lele

Peluang bisnis ikan lele sangat menguntungkan dan terbuka lebar. Biaya operasional usaha ternak lele terbilang sangat terjangkau jika dibandingkan dengan ternak ikan lainnya. Atas dasar itu, harga jual lele di pasaran juga sangat terjangkau.

Dengan harga yang terjangkau ini, tentunya konsumen dari ikan lele mencakup semua golongan. Dari kelas menengah atas hingga kelas menengah bawah. Karena harganya dapat dijangkau oleh banyak kalangan.

Baca juga : 3 Ide Bisnis prospektif setelah covid-19

Artinya, area pemasaran ikan lele ini sangat luas dan ini merupakan peluang yang sangat baik bagi Anda peternak lele. Selain bisa dijual ke pasar atau pengepul, Anda juga berpeluang memiliki pelanggan tetap dari pengusaha-pengusaha kuliner.

Biasanya mereka adalah pengusaha catering, penjual pecel lele, atau pengusaha tempat makan yang memerlukan pasokan ikan lele segar setiap harinya. Dengan begitu, Anda bisa menjual ikan lele dengan mudah tanpa harus susah-susah menawarkannya kesana-kemari saat panen tiba.

Anda juga tidak perlu memusingkan tentang pemasaran ikan lele ini. Sebab selama usaha ternak lele Anda menghasilkan ikan yang berkualitas bagus, maka peternakan Anda akan banyak dikenal orang.

Sebab saat konsumen puas dengan kualitas ikan lele Anda, maka mereka akan memberikan informasi kepada yang lainnya mengenai kualitas lele Anda. Informasi dari mulut ke mulut tersebut tentunya sangat bermanfaat bagi reputasi bisnis Anda.

Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Lele

Bisnis lele terbukti sangat menguntungkan bagi mereka yang memahami betul cara kerjanya. Keuntungan pertama adalah mengenai penggunaan kolam dari terpal. Kolam dari terpal ini sangat bermanfaat dalam usaha ternak lele, sebab praktis dan murah.

Praktis dalam hal ini adalah kolam ini bisa dibongkar-pasang. Sehingga saat lokasi sudah tidak memungkinkan digunakan untuk ternak lele, maka Anda dapat dengan mudah memindahkan kolam ke lokasi lain tanpa harus menutup lubang kolam dan menggalinya lagi.

Kolam terpal ini juga terbilang murah daripada kolam ikan yang digali. Selain itu, biaya operasional beternak lele cukup murah dan menghasilkan keuntungan yang banyak karena pangsa pasarnya luas.

Sedangkan untuk kekurangan bisnis lele adalah waktu panen yang cukup lama. Dari mulai pembenihan hingga waktu panen adalah sekitar 3 bulan. Sehingga Anda hanya bisa mendapatkan keuntungan tiga bulan sekali.

Anda juga harus memberikan perhatian ekstra kepada kebersihan kolam dan air tepat lele. Pasalnya, ikan lele sangat mudah terkena penyakit dan mengakibatkan kematian. Tentunya jika tidak memperhatikan kebersihannya, Anda akan mengalami kerugian yang cukup besar.

Dalam bisnis ternak lele, tentunya ada kelebihan dan kekurangannya. Namun, yang terpenting adalah bagaimana cara Anda mengatasi kekurangan tersebut dan bisa memperoleh keuntungan dari usaha ternak lele.