Kebutuhan spesifikasi dari sebuah perangkat tentunya sangat bervariasi, oleh karena itu tips memilih laptop untuk mahasiswa desain grafis dan gamers sangat berbeda. Meskipun keduanya menuntut spesifikasi perangkat yang tinggi namun fokus dari piranti tersebut tentunya tidak sama.

Mungkin bagi para gamers spesifikasi tinggi berupa kecepatan prosesor, kartu grafis, dan kapasitas ram adalah faktor utama. Namun ketiga hal itu bukanlah fokus utama yang dicari oleh mahasiswa desain grafis. Terkadang bahkan spesifikasi gadget dari anak desain grafis jauh lebih rendah dibandingkan para gamers.

Jika berbicara mengenai kebutuhan secara keseluruhan dari seorang mahasiswa desain grafis dan gamers tentu berbeda. Kemampuan rendering sebuah RIG menjadi fokus utama dari anak desain grafis dibandingkan multitasking yang identik dengan para penggila games kelas berat.

Untuk itu memilih sebuah RIG tidak boleh sembarangan karena belum tentu laptop gamers cocok bagi para desainer. Jadi setidaknya Anda harus mempertimbangkan metode pemilihan dengan mengikuti tips untuk memilih laptop yang benar. Jadi Anda tidak kecewa setelah melakukan test drive dari perangkat yang dibeli.

Konsep Dasar dalam Memilih Laptop Bagi Seorang Desainer

Secara garis besar seorang desainer grafis membutuhkan raw power, multitasking bukan sebuah prioritas. Statement tersebut merupakan sebuah rule of thumb untuk memilih RIG para desainer. Sedangkan tips memilih laptop secara spesifik akan dijelaskan berikut ini.

1. Kekuatan Processor

Bagi para desainer kekuatan dari sebuah prosesor adalah fokus utama dari aktivitas. Jadi pilih prosesor yang memiliki kecepatan tinggi dan thread yang sedikit. Idealnya Anda akan memilih processor dengan single thread untuk memaksimalkan kemampuan komputer dalam memproses sebuah program.

Sangat jauh berbeda di mana multitasking adalah fokus utama untuk gaming. Jika komputer untuk desain grafis menggunakan core dengan multi thread maka efisiensi dari core tersebut akan terbagi. Maka kekuatan utama dari core tersebut tidak akan optimal untuk memproses kegiatan rendering.

2. Kapasitas RAM

Salah satu tips memilih laptop yang cukup krusial adalah melihat kapasitas dari RAM. Untuk poin ini memang hampir sama konsepnya dengan komputer gaming. Semakin besar kapasitas RAM maka kinerja dari RIG akan semakin optimal sehingga dapat menunjang kegiatan editing.

Apabila berbicara masalah ram tentunya sangat relatif sekali tergantung pada fokus karir Anda. Jika Anda tidak berurusan dengan rendering video maka ram 4 atau 8 gigabytes sudah sangat cukup. Sedangkan jika Anda berurusan dengan video setidaknya ram minimal 16 gigabytes.

3. Keakuratan Warna pada Layar

Bagi seorang desainer grafis yang akan berjibaku dengan kombinasi warna tentunya monitor adalah hal krusial. Kunci utamanya adalah usahakan memilih monitor dengan sertifikasi minimal Adobe RGB atau DCI-P3 untuk menghasilkan warna yang akurat.

Mengapa keakuratan warna pada monitor sangat penting hal ini nantinya akan berkaitan dengan efisiensi kerja. Tips memilih laptop berdasarkan keakuratan warna akan membuat pekerjaan Anda lebih mudah karena struktur warna yang dihasilkan layar sama dengan hasil output.

4. Kartu Grafis

Spesifikasi kartu grafis bagi para desainer dan gamer tentu berbeda karena alasan kebutuhan. Para desainer tidak membutuhkan raw power tinggi pada kartu grafis jadi Anda dapat memilih kartu grafis dengan spesifikasi kelas menengah. Hal ini karena fokus kerja laptop tidak berada pada manipulasi multi threading yang rumit.

5. Ergonomis

Sebagai seorang desainer grafis tentunya laptop tidak akan berdiam diri saja di atas meja. Pastinya ketika mengerjakan sebuah proyek Anda ingin sambil pergi ke beberapa tempat seperti cafe. Jadi berat dan bentuk laptop perlu diperhatikan untuk keperluan fleksibilitas dan mobilitas.

Dengan lima konsep dasar tersebut tentunya Anda sudah bisa memperkirakan tipe laptop mana yang akan digunakan. Memang cukup berbeda antara spesifikasi gadget dari para gamers dan desainer. Jadi Anda harus mengetahui tips memilih laptop sebelum memutuskan membeli sebuah produk.